AI
SITI NELASARI
K1A015027
Toleransi Sebagai Modal
Pembentukan Persatuan Umat Islam
1. Pentingnya Persatuan
Umat Islam
Bertumpu pada sebuah hadist yang
artinya, “ orang beriman dengan orang beriman yang lain seperti batu bata di
dinding, dengan cara ini mereka saling mendukung “. Persatuan adalah gabungan
beberapa bagian yang sudah bersatu. Persatuan identik dengan kata kerukunan
yang artinya hidup rukun, damai dan tidak bertengkar antara warga masyarakat ( Fatimah,
2013 ).
Allah swt telah menjelaskan didalam
al-quran QS. Al-Hujurat ayat 49, ayat itu menjelaskan bahwa tujuan Allah
menciptakan manusia bersuku-suku dan berbangsa-bangsa itu supaya hamba-Nya
saling mengenal satu sama lainnya. Persatuan sangatlah penting, karena dengan
persatuam dapat melesatrikan kehidupan ekonomi, pendidikanm sosial, agama,
ketahanan, sebagai langkah terciptanya “ Baldatun Tayyibatun Wa Rabbun Gafuur “
( Fatimah, 2013 ).
Persatuan antar umat islam sangatlah
penting karena persatuan adalah salah satu cara untuk menghindarkan berbagai
serangan dari luar terhadap keutuhan islam serta melindungi agama islam dari
berbagai penyimpangan-penyimpangan . intinya persatuan umat islam menyelamatkan
kita dari berbagai penindasan dan tirani dari negara lain serta dpaat
memberikan kedamaian dan kenyamanan antara sesama ( Idris, 2015 ).
Telah kita ketahui , di zaman yang
makin modern ini kita banyak mendapati berbagai perbedaan-perbedaan di internal
islam sendiri. Pada saat Rasulullah saw, tidak pernah ada yang namanya
penyelewengan-penyelewengan ketauhidan , misalnya Musailamah Al-Kadzab yang
mengaku menjadi nabi. Namun hal itu dapat dihilangkan dan ditumpas pada masa
pemerintahan Abu Bakar As-sidiq ( Asalnudi, 2010 ).
2. Timbulnya Firqah Dalam
Islam
Kenapa sih banyak sekali
perbedaan-perbedaan paham dalam islam di zaman sekarang ? sejak dulu Rasulullah
saw telah menggambarkan akan timbulnya perbedaan-perbedaan dikalangan umat
islam dalam menjalankan ajaran agama islam, perbedaan-perbedaan yang dimaksud
adalah perbedaan masalah keyakinan/aqidah/kepercayaan kepada Allah Swt,
malaikat, kitab , rasul, hari kiamat serta qodo dan qodar atau ketetapan Allah
swt. Faktor-faktor yang mempengaruhi hal diatas tadi adalah karena tingkat
kemajuan pengetahuan manusia yang semaki tinggi , karena terlalu fanatik
terhadap pendapat-pendapat golongannya, karena umat islam saling memutlakkan
pendapatnya sendiri dan kelompoknya serta semua ajaran yang dicontohkan rasul
kurang diterima ( Asalnudi, 2010 ).
Kita seringkali dibingungkan dengan
berbagai pendapat yang berbeda-beda. Contohnya saja misal tata cara shalat saja
banyak sekali modelnya dikarenakan berbedanya contoh yang diberikan di setiap
golongan-golongan. Sebenarnya bagaimana sih cara mempelajari ajaran agama islam
yang baik dan benar itu ? ada beberapa cara agar kita mengetahui sebenarnya
bagaimana tata cara menjalani agama islam yang baik, yaitu :
1. Mempelajari
islam dari sumbernya yang asli yaitu Al-Quran dan as-Sunnah.
2. Mempelajari
islam secara menyeluruh, tidak sebagian-sebagian.
3. Mempelajari
islam dari kepustakaan yang tertulis para ulama besar, kaum zu’ana dan
cendekiawan muslim.
4. Tidak
mempelajari islam dari kenyataan perilaku umat islam saja karena belum tentu
perilaku umat islam sesuai dengan ajaran agama islam.
Perbedaan pendapat itu adalah hal yang
wajar dan natural. Perbedaan ini bisa terjadi kapan saja karena pandangan
manusia terhadap sebuah masalah berbeda-beda. Jika umat islam benar-benar
memegang teguh pada Al-Quran dan As-Sunnah, perbedaan itu tidaklah ada.
Populasi umat islam didunia sangatlah sedikit, apalagi di zaman ini populasi
umat islam juga terpecah-pecah dan tidak bersatu karena perbedaan paham. Dan
banyak dari satu golongan jika tidak sama ajarannya dengan yang mereka ajarkan
, maka mereka menganggap umat islam yang lain sebagai kafir. Naudzubillah..
Ini adalah ujian
bagi umat islam di seluruh dunia. Karena perbedaan itulah, maka timbul madhab
seperti madzhab syafi’i, maliki, hambali, hanafi dan lain-lain. Perbedaan
memang tidak bisa dihindari , tetapi jika kita legowo serta mau menghormati
perbedaan ajarannya, maka tidak akan timbul perpecahan . Tujuan setiap madzhab
itu sama yaitudalam rangka beribadah
kepada Allah Swt . Allah swt tidak akan pilih kasih, semua hamba-Nya sama di
mata Allah dan yang membedakan satu dengan lainnya hanyalah tingkat
ketaqwaannya kepada Allah swt ( Fadhil, 2015 ).
3. Toleransi Antar Umat
Beragama
Mempererat tali silaturahmi
adalah salah satu wujud dari toleransi. Toleransi yaitu menghargai , menerima
setiap perbedaan paham diantara umat islam. Adnya firqah-firqah dalam kehidupan
umat islam sering menyebabkan konflik-konflik keagamaan yang membawa mereka ke
lembah permusuhan dan saling menjatuhkan satu sama lain . islam mengajarkan
hidup rukun dalam masyarakat. Meski terdapat banyak perbedaan, orang yang
benar-benar memahami agama islam sepenuhnya tidak akan ada yang namanya
permusuhan dikalangan umat islam ( Afza, 2012 ).
Indonesia adalah negara yang
sangat luas , banyak masyarakatnya dan mayoritas beragama islam dan hanya
sedikit yang non islam. Di dalam islam sendiri di indonesia seringkali terdapat
banyak perbedaan-perbedaan, seperti Nagdlatul Ulama, Muhammadiyah, Persis, dan
lain-lain. Contohnya saja dalam hal menentukan awal ramadhan , penentuan 1
syawal, dan lain-lain sering terjadi
perbedaan , sehingga agama islam di indonesia terlihat terpecah belah . padahal
islam mengajarkan persatuan kepada umatnya . namun dengan toleransi , semua
perbedaan yang ada disana tidak akan menyebabkan permusuhan diantara mereka
yang ada hanyalah ketentraman dan persaudaraan.
Daftar
pustaka
Afzanurriza. 2012. Toleransi Sesama Muslim. http://afzanurriza.blogspot.com. [ diakses tanggal 24 Juni 2016 ]
Asalnudi. 2010. Beberapa Paham Dan Aliran Dalam
Lapangan Islam. http://asalnudi.wordpress.com . [ diakses tanggal 22 Juni 2016 ]
Fatimah, Imas. 2013. Persatuan dan Kerukunan Dalam
Umat Beragama. http://imasfatimah.blogspot.com [ diakses tanggal 21 Juni 2016 ]
Tuzun, Idris. 2015. Hakikat Islam. http://hakikatislam.com/artikel/
[ diakses tanggal 21 Juni 2016 ]
ZA, Fadhil . 2015. Menyikapi Perbedaan Paham Dan Agama
Dalam Islam. http://fadhilza.com
[ diakses tanggal 22 Juni 2016 ]
Comments
Post a Comment